Proposal Baru Apple tentang Pembayaran Pihak Ketiga untuk Aplikasi Kencan Masih Ditinjau ACM

Pengamat antimonopoli Belanda mengatakan Apple mengajukan "proposal baru" pada Senin, 14 Maret. Proposal ini berusaha untuk menyelesaikan kontroversi lama atas kegagalan perusahaan untuk mengizinkan pengembang aplikasi kencan menggunakan metode selain Apple Pay. Belanda.


Menurut Reuters, Badan Pemasaran Konsumen (ACM) tidak mengungkapkan solusi yang diusulkan Apple. Namun, ACM sebelumnya telah mendenda perusahaan AS sebesar €5 juta (Rp86,8 miliar). Ini adalah vonis mingguan kesembilan yang diterima Apple dalam perselisihan dengan ACM sejak Januari 2021.


Agustus lalu, ACM sebelumnya dilaporkan telah memerintahkan Apple untuk menawarkan aplikasi kencan lokal dengan kemampuan untuk menggunakan teknologi pembayaran alternatif untuk pembelian dalam aplikasi. Ini dilakukan setelah Apple memaksa pengembang aplikasi untuk menggunakan pembayaran di pihak mereka.


Pengembang aplikasi yang dirugikan atas tuduhan Apple terus mengeluhkannya. Apple juga dituding memanfaatkan posisi dominannya agar tidak memberikan kebebasan kepada pengembang dalam hal pembayaran.


Apple sebelumnya telah mengajukan proposal untuk menyelesaikan kasus tersebut. Namun, ACM mengatakan tidak masuk akal jika proposal pertama datang dari Apple.


"Penyesuaian untuk penyedia aplikasi Apple hingga saat ini tidak masuk akal dan menciptakan hambatan yang tidak perlu," kata ACM dalam sebuah pernyataan.


"Persyaratan baru mengharuskan penyedia aplikasi kencan untuk membuat aplikasi baru dari awal jika mereka ingin menggunakan sistem pembayaran alternatif. Apple telah memberi tahu ACM tentang hal ini. Penyedia aplikasi tidak dapat mengubah aplikasi yang ada," tambah ACM.

Artikel Terkait

Proposal Baru Apple tentang Pembayaran Pihak Ketiga untuk Aplikasi Kencan Masih Ditinjau ACM
Proposal Baru Apple tentang Pembayaran Pihak Ketiga untuk Aplikasi Kencan Masih Ditinjau ACM